Rabu, 01 Agustus 2012

Silda si ceriwis.

Bunga mangga dihalaman sekolah paud sekarsari pagi ini masih bertebaran karena banyak kupu-kupu yang hinggap mengisap madunya. Satu persatu murid paud datang diantar oleh orangtuanya. Silda dari jauh sudah tersenyum melihat bu gurunya telah menyambut di depan pintu gerbang.Tanpa diminta Silda langsung mengulurkan tangannya dengan mengucapkan selamat pagi dengan gaya khas anak-anak.

Pemandangan ini hampir terlihat setiap hari , silda dengan senang menenteng tas punggungnya  menuju kesekolah paud Sekarsari. Hal ini rupanya sudah menjadi pembiasaannya bahwa ia sadar tiap hari harus sekolah.

Silda adalah anak yang berperilaku menyenangkan banyak senyum,gayanya menggemaskan tetapi kadang pula menjengkelkan karena Silda tidak bisa diam banyak bertanya alias ceriwis. Hampir semua yang menurut kita tidak perlu dikatakan ,bagi Silda gerak-gerik guru atau temannya ada saja yang ditanyakan.Menurut orang tuanya Silda sangat ceriwis bahkan saking ceriwisnya suatu saat, Silda diajak jalan-jalan naik sepeda motor ke Malioboro bertanya terus menerus ,ibunya kehilangan akal membentak-bentak Silda  dan didengar oleh semua orang yang ada didekatnya. Memang maksudnya baik kalau dijalan raya sebaiknya konsentrasi ,tapi ya itulah Silda dimanapun dan kapanpun anak ini selalu tanya dan tanya saja kerjaannya.
Ada sisi yang menarik dalam diri Silda ,dari segi sosialisasi dengan teman sebaya atau diatasnya Silda selalu menunjukkan sikap bersahabat.Perbendaharaan bahasanyapun lebih banyak dari anak kebanyakan  ,hal ini Silda menunjukkan kemampuan berbahasa dan kosa katanya  lebih banyak dan  lebih baik  dari yang lain. 

Selama ini rata-rata orang tua beranggapan bahwa anak yang ceriwis selalu identik sebagai anak yang selalu membuat keributan dan membuat capai orang tua karena orang tua  harus selalu melayani setiap pertanyaannya. Kalau dikupas lebih dalam, Silda termasuk anak yang mengarah pada sikap ceriwis yang positif. Hampir semua pertanyaan silda bukan karena malas berfikir tetapi ia ingin mendapatkan jawaban yang sesuai dengan apa yang ia inginkan. 

Beberapa penyebab Silda si ceriwis bertanya :
1 . Rasa ingin tahu yang sangat besar ,hal ini disertai perkembangan kemampuan berpikir yang lebih maju  yang menyebabkan seorang silda semakin banyak kebutuhannya mengekplorasi dunia dan ingin mendapatkan informasi semua hal yang belum diketahuinya.

2. Masalah emosional.Silda banyak bertanya karena resah, gelisah atau mungkin dalam hatinya ada sesuatu yang harus dikatakannya sehingga ia menjadi ceriwis.

3. Suatu tindakan ceriwis dapat juga didasari rasa ingin diperhatikan .Hal ini bisa perhatian dari orangtuanya,guru atau teman sebayanya. 

Jadi,apabila ada orang tua yang mempunyai putra-putri  berperilaku seperti Silda ,sebaiknya ditanggapi dengan bijaksana. Keceriwisan Silda merupakan bagian dari sikap kritis.Bebaskan ia untuk mengekplorasi banyak hal.

Silda hampir disetiap akhir perjumpaan,dengan bahasanya yang masih terbatas menyalami semua guru serta teman-temannya  sambil berkata: Bu yis, aci-aci ya...............? sambil melambai-lambaikan tangan dan tersenyum ceria  menuju orang tuanya yang tengah menjemputnya.Huuhhh .........Silda-silda kau sangat menggemaskan: dada juga..........! .   Semua yang melihatnya ikut tersenyum lebar............gembira.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar